Monday, February 21, 2011

Perdana Menteri Ismail Haniya Mengundang Sheikh Qardawi


Perdana Menteri Palestina Ismail Haniya mengundang DR. Yusuf al-Qardawi, yang menjadi Ketua Persatuan Ulama Dunia dan Organisasi Ilmuwan Muslim, untuk berkunjung ke Gaza.

Undangan Haniya kepada DR. Yusuf Qardawi itu disampaikan melalui telepon. Haniya melakukan pembicaraan telepon dengan Qardawi, dan meminta agar Qardawi mengunjungi Gaza. Sementara itu, Haniya mengucapkan selamat kepada pemimpin ulama dunia itu, dan menyambut baik atas sukses "Revolusi" di Mesir.

Haniya secara pribadi menyampaikan penghargaannya atas nama rakyat Palestina kepada Qardawi yang berdiri di pihak Palestina, di saat menghadapi situasi yang kritis sekarang ini, terutama tindakan agresi Israel, yang tidak berhenti. Haniya juga menunjukkan kesungguhan kepada pemimpin ulama, yang sangat menaruh perhatian terhadap Masjidil Aqsha, yang menghadapi ancaman dari Israel, yang setiap saat Masjidil Aqsha, bisa berubah bentuk dan status, karena langkah-langkah Israel, yang akan menjadikan Masjidil Aqsha sebagai : "Kuil Sulaeman".

Ketika melangsungkan khutbah Jum'at di Tahrir Square, yang baru dilakukan pertama kalinya, sesudah Qardawi meninggalkan Mesir selama 30 tahun. Khutbah Qardawi yang dihadiri ratusan ribu orang itu, pemimpin ulama dunia,yang menetap di Qatar, tak lupa mengangkat masalah Jerusalem dan Al-Aqsha.

Haniya juga mengharapkan suatu saat DR. Yusuf Qardawi akan dapat melaksanakan shalat Jum'at di Masjidil Al-Aqsha, dan berkhutbah di tempat yang disucikan oleh umat Islam itu. Ini adalah impian yang dimiliki oleh Haniya dan umat Islam di seluruh dunia, di mana saat nanti kaum muslimin dapat membebaskan tempat suci dari tangan Zionis-Israel.

0 comments: